The Influence of Emotional Quotient and Self Efficacy on The Sense of Dark Humor in Students of The Faculty of Psychology

Abstract

Studi ini menyelidiki pengaruh kecerdasan emosional (EQ) dan efikasi diri terhadap selera humor gelap. Humor gelap, yang sering kali melibatkan tema sensitif atau tabu, dikaitkan dengan proses kognitif dan emosional, sehingga relevan dengan penelitian psikologis. Tujuan utamanya adalah untuk memahami bagaimana EQ dan efikasi diri membentuk apresiasi siswa terhadap humor gelap. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain korelasional, menggunakan purposive sampling untuk memilih partisipan. Skala standar digunakan untuk mengukur EQ, efikasi diri, dan kecenderungan humor gelap. Analisis data melalui regresi berganda mengungkapkan bahwa EQ dan efikasi diri secara signifikan memengaruhi preferensi humor gelap siswa. Kecerdasan emosional yang lebih tinggi berkorelasi dengan pemahaman yang lebih bernuansa dan penggunaan humor gelap yang tepat, sementara efikasi diri menumbuhkan kepercayaan diri dalam mengekspresikannya secara sosial. Studi ini menyoroti pentingnya regulasi emosi dan kepercayaan diri dalam ekspresi humor. Penelitian ini berkontribusi pada pemahaman yang lebih dalam tentang faktor psikologis dalam apresiasi humor dan memberikan landasan bagi studi masa depan tentang humor dan ciri-ciri kepribadian.